Massa Aliansi Bela Palestina Bakal Gelar Aksi Lagi 18 Agustus

2 months ago 6
ARTICLE AD BOX

Jakarta -

Ketua Dewan Pengarah Aliansi Rakyat Indonesia Bela Palestina (ARI-BP) Din Syamsuddin mengatakan perjuangan membela Palestina akan terus berlanjut. Din mengatakan aksi lebih besar akan digelar pada 18 Agustus.

Menurut Din, perjuangan membela Palestina adalah jalan yang panjang. Hal itu disampaikan Din di hadapan massa aksi Tolak Israel di Olimpiade 2024 yang menggelar demonstrasi di kawasan Patung Kuda, Monas, Jakarta Pusat.

"Perjuangan membela Palestina adalah long march sampai kemerdekaan Palestina hingga penjajahan terenyahkan dari muka bumi. Maka jaga stamina jaga diri, Aliansi Rakyat Indonesia Bela Palestina akan memprakarsai terus aksi-aksi besar, ada rencana dan nanti akan diumumkan aksi yang akan datang pada 18 Agustus 2024," kata Din di lokasi aksi, Minggu (21/7/2024).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Din menjelaskan alasan aksi lebih besar digelar sehari setelah HUT RI itu. Menurutnya, tanggal 18 Agustus adalah Hari Konstitusi.

Dia mengatakan perdamaian abadi dan penghapusan penjajahan di atas dunia merupakan amanah konstitusi. Dia mengatakan aksi bela Palestina tepat digelar pada 18 Agustus.

"Karena di dalam pembukaan Undang-Undang Dasar 1945 yang ditetapkan pada 18 Agustus hari konstitusi itu antara lain menyatakan bahwa kita bangsa Indonesia berjuang untuk mewujudkan perdamaian abadi dan ada satu klausul untuk mengenyahkan segala bentuk penjajahan dari muka bumi. Israel menjajah Palestina maka harus kita enyahkan," katanya.

Din meminta massa aksi bersiap mengikuti aksi bela Palestina yang lebih besar. Massa menjawab 'siap'.

"Kami minta Komite menyiapkan aksi akbar, ARI-BP apakah siap hadir? Apakah saudara-saudara semua bersedia untuk hadir?" tanya Din.

"Siap, siap!" jawab peserta aksi.

Sebelumnya diberitakan, Din Syamsuddin dan Wakil Ketua MPR Hidayat Nur Wahid ikut serta dalam aksi Tolak Israel di Olimpiade 2024 yang digelar oleh ARI-BP. Dalam aksi disampaikan pernyataan sikap mulai dari menolak keikutsertaan Israel di Olimpiade 2024 hingga terus memboikot produk-produk Israel.

(haf/haf)

Read Entire Article